Kota-kota Mati Paling Mengerikan Di Dunia
Inilah Kota-kota Mati Paling Mengerikan Di Dunia:
1. Oradour Sur Glane
Oradour-sur-Glane di Limousin,
Prancis, telah ditinggalkan pendudukna sejak 1944. Nazi menghancurkan kota ini
ketika datang selama Perang Dunia II yang membunuh 642 penduduk. Bukti
kekejaman perang tercermin pada bangunan
dan mobil terbakar yang masih ada.Pembantaian yang terjadi di sudut Perancis
dianggap sebagai salah satu kejahatan paling
kejam dalam sejarah umat
manusia. Bila Anda
mengunjungi kota hantu, Anda akan diminta untuk tetap tenang selama berada di
kota penuh memori ini oleh
para martir.
2. Kolmanskop
Kota mati ini berada di selatan Namibia,
beberapa kilometer dari pelabuhan Luderitz. Di tahun 1908 Luderitz mengalami
demam berlian, dan orang-orang kemudian menuju ke padang pasir Namib untuk
mendapatkan kekayaan dengan mudah
3. Prypiat
Kota besar ini merupakan daerah terasing di
Ukraina Utara. merupakan daerah
perumahan para pekerja kawasan nuklir Chernobyl. Kawasan ini sudah mati sejak
terjadinya bencana nuklir Chernobyl yang menelan hampir 50.000 jiwa. Setelah
kejadian itu, lokasi ini praktis seperti sebuah museum, menjadi bagian dari
sejarah Soviet. Bangunan apartement, kolam renang, rumah sakit, dan banyak
bangunan yang lain hancur. Dan semua isi yang terdapat dalam bangunan tersebut
dibiarkan ada di dalamnya, seperti arsip, TV, mainan anak-anak, barang berharga,
pakaian dan lainnya. semua seperti kebanyakan milik keluarga-keluarga pada
umumnya.
4. Craco
Craco terletak didaerah Basilicata di provinsi
Matera sekitar 25 mil dari teluk Taranto. Kota pertengahan ini mempunyai area
yang khas dengan dipenuhi bukit yang berombak-ombak dan hamparan pertanian
gandum serta tanaman pertanian lainnya.
Ditahun 1060 ketika kepemilikan lahan Craco
dimiliki oleh uskup Arnaldo pimpinan keuskupan Tricarico. Hubungan yang
berjalan lama dengan gereja membawa pengaruh yang banyak kepada seluruh
penduduk. Di tahun 1891 populasi penduduk Craco lebih dari 2000 orang, waktu
itu mereka banyak dilanda permasalahan sosial dan kemiskinan yang banyak
membuat mereka putus asa, antara tahun 1892 dan 1922 sekitar 1300 orang pindah
ke Amerika Utara. Kondisi pertanian yang buruk ditambah dengan bencana alam
seperti gempa bumi, tanah longsor serta peperangan. Inilah yang menyebabkan
mereka bermigrasi.
Antara tahun 1959 dan 1972 Craco kembali
diguncang gempa dan tanah longsor. Di tahun 1963 sisa penduduk sekitar 1300
orang akhirnya dipindahkan ke suatu lembah dekat Craco Peschiera, dan sampai
sekarang Craco yang asli masih tertinggal dalam keadaan hancur dan menyisakan
kebusukan sisa-sisa peninggalan.
5. Pulau Nagasaki
Pulau ini adalah salah satu dari 505 pulau tak
berpenghuni di Nagasaki. Daerah Administratsi Jepang, sekitar 15 kilometer dari
Nagasaki. Pulau ini juga dikenal sebagai “Gunkan Jima” atau pulau kapal perang.
Pada tahun 1890 suatu perusahaan (Mitsubishi) membeli pulau tersebut dan memulai
proyek untuk mendapatkan batubara dari dasar laut di sekitar pulau tersebut. Di
tahun 1916 mereka membangun beton besar yang pertama di pulau tersebut, sebuah
blok apartemen dibangun untuk para pekerja dan juga berfungsi untuk melindungi
mereka dari angin topan.
Pada tahun 1959, populasi penduduk pulau
tersebut membengkak, kepadatan penduduk waktu itu kira-kira mencapai 835 orang
per hektar. Untuk keseluruhan pulau (1.391 per hektar untuk daerah pusat
pemukiman). Sebuah populasi penduduk terpadat yang pernah terjadi di seluruh
dunia. Ketika minyak tanah menggantikan batubara tahun 1960, tambang batu bara
mulai ditutup, tidak terkecuali di Gunkan Jima, di tahun 1974 Mitsubishi secara
resmi mengumumkan penutupan tambang tersebut, dan akhirnya mengosongkan pulau tersebut.
6. Kadykchan
Kadykchan adalah salah satu kota kecil di Rusia
yang hancur pada saat runtuhnya Uni Soviet. Penduduknya terpaksa berjuang mendapatkan
akses untuk memperoleh air, pelayanan kesehatan dan juga sekolah. Mereka harus
keluar dari kota itu dalam jangka waktu 2 minggu, untuk menempati kota lain dan
mencari rumah baru. Kota dengan penduduk sekitar 12.000 orang yang rata-rata
sebagai penambang timah ini dikosongkan. Mereka meninggalkan rumah mereka
dengan segala perabotannya. Jadi anda dapat menemukan mainan, buku, pakaian dan
berbagai barang didalam kota yang kosong ini.
gila men, ngeri-ngeri amat....
BalasHapusiya gan,bayangkan aj klo kita hidup d kota mati gitu :D
BalasHapusseram! haha